Hakikat hidup manusia sudah sangat jelas tercantum dalam surat adz-dzariyat ayat ke 56, arti ayatnya ialah : "Tidaklah Kami menciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah", ayat ini menjelaskan bahwa manusia hidup atau diciptakan oleh allah swt. ialah hanya untuk beribadah kepanya, yaitu kepada allah swt.
Mengenai ibadahnya itu sendiri,ibadah tidaklah terbatas pada sholat, shaum, zakat, dan ibadah haji saja akan tetapi perbuatan yang biasa kita lakukan atau rutinitas seperti tidur, mandi, bermain, belajar, dan membaca dapat menjadi ibadah bila kita di niatkan beribadah atau hal tersebut dapat meningkatkan keimanan kita kepada allah swt.
Yang allah nilai apakah kuantitas atau kualitas ibadah?, mengenai hal ini allah telah menjelaskan dalam surat al-mulk ayat ke 2, artinya : "Yang telah menciptakan mati dan hidup untuk menguji kamu,siapa diantara kamu yang paling baik amalnya, Dan Dia Mahaperkasa, Mahapengampun.".
Bila kita menghubungkan al-mulk :2 ini dengan adz-dzariyat :56 maka kita dapat mengambil kesimpulan bahwsannya ibadah itu bukan banyaknya tapi bagusnya.
Oleh karena itu kita sudah sepatutnya memperbaiki ibadah kita yaitu dengan cara memegan teguh al-qur'an dan al-hadits.
Wallahu'alam
SIRAMAH ROHANI
BalasHapussangat menenangkan hati.... khalifah dibumi dan akan dihadiai oleh alloh kelak di akhirat ... siapa yang bisa menyelesaikan misinya dengan baik dan benar di dunia kelak .besok pasti menjadi khalifah yang bahagia ... amin
BalasHapus