Santri

3

   Memang bagi kawan-kawan semua pasti udh ngak asing lagi dengan yang namanya santri, mungkin masih persepsi buruk terhadap santri ini mulai dari yang biasa sampai yang ekstrem tapi sebelum lebih jauh mari kita cari tahu apa itu santri?. Lets Go.....

Santri memiliki berbagai pengertian tapi secara sederhananya adalah seseorang yang belajar agama di suatu pesantren dan seusai lulus dari dari pesantren diharapkan dapat mengamalkan ilmu yang didapat dari sana, begitulah pengertian santri menurut saya pribadi.

Mungkin bagi orang-orang yang belum pernah mondok atau nyantri mungkin punya anggapan kalau "santri itu sama aja kaya siswa sekolah umum yang bedain hanya lebih fokus belajar agama", tapi menurut saya anggapan itu salah karena santri itu bukan sebatas belajar ilmu agama saja tapi lebih dari itu karena bisa disebut pesantren itu adalah replika sebuah sistem kemasyarakatan, Kenapa?

Kenapa? bagi agan yang pernah nyantri pasti tau knapa , baikalah sperti ini sederhananya :

-Belajar bersosialisasi;

   Yang ini sangat penting dalam pondok jangan sampai se asrama tapi ngak kenal, itulah prinsip di asrama, begitu pula dengan kehidupan kita sehari jangan sampai tetangga depan rumah aja gak kenal bisa gawat kan, coba bayangin sama agan seandainya si tetangga tersebut mengenal kita tapi kita ngak kenal sama dia habis itu kita ketemu di pasar walhasil pasti kita akan cuek sama orang yang gk knal, bkan? ntar bisa-bsa kita dsibut sombong dan akirnya meyebar berita itu sekampung dan akhirnya apa, silahkan agan pikirin aja sendiri!.

-Belajar ekonomi

   Apa hubungannya santri sama ekonomi?, gini prinsipnya seorang santri pasti di beri uang bekal  sama orang tua misalnya Rp.50.000 dan uang itu harus bertahan selama satu minggu karena selama satu minggu gak akan dikasih uang bru pas udh lewat satu minggu akan dikirim bekal lagi, disinilah otak ekonomi harus di pake, Seharinya Harus Berapa Rebu Biar Bertahan Sampe Satu minggu?, Gimana Kalau Ada Kebutuhan Mendadak?, dll disinilah kelebihan santri di dlm ngatur duit.

-Belajar berbagi

   Ada satu prinsip dalam kehidupan santri, yang mungkin akan dianggap sesuatu yang sadis, ini dia prinsipnya :Orang yang pelit lemarinya harus diobrak-abrik ,, ini sama dengan kehidupan masyarakat  dmana orang yang pelit biasanya akan mendapatkan hukuman sosial bgitu pla dlam kehidupan pondok, agar terhindar dari hal itu salahsatunya adalah dengan berbagi, ini adalah saat santri harus belajar berbagi kepada sesama.

-Saling membantu


  Ini adalah hal yang udh jarang dilakukan oleh orng jaman sekarang tetapi ini masih dilakukan oleh santri, contonya saya pernah habis uang bekal dan keuangan saya udh krisis eh ternyata ada seorang teman yang memberikan saya uang, makan, dan lain sebagainya,.

   Okey.... sebenarnya masih banyak hal menarik lainnya seputar pesantren dan santri yang jarang terungkap ke publik, karena "Bila ingin mengenal pondok dan santri tidak cukup dengan bertanya tapi harus pernah mencoba" seperti saat seseorang memakan eskrim lalu agan bertanya enak ga? rasanya kaya gmana?, tentu agan gak bisa merasakan rasa eskrim itu hanya dengan bertanya.


3 komentar:

  1. Alhamdulillah di tempat ku para santri sangat di hormati, dan di terima dengan baik dalam kehidupan masyarakat awam.. :)

    hidup santri.......

    BalasHapus